Berikut ini Materi Kurikulum Merdeka Bahasa Indonesia Kelas 7 Bab 4 Aksi Nyata Para Pelindung Bumi Sesuai dengan Buku Terbitan Kemdikbudristek Tahun 2022.
Pada tahun 2022 penerapan kurikulum merdeka mulai diterapkan pada satuan pendidikan yang mengikuti program Sekolah Penggerak dan Sekolah yang melaksanakan secara mandiri.
Kurikulum merdeka bertujuan memberikan pembaharuan guna meningkatkan kualitas pembelajaran yang telah dilaksanakan dari kurikulum sebelumnya. Misalnya seperti Materi Bahasa Indonesia Kelas 7 Bab 4 Aksi Nyata Para Pelindung Bumi ini.
Kurikulum merdeka belajar memberikan kemerdekaan pada sekolah untuk merancang proses serta materi pembelajaran yang relevan dan kontekstual perubahan dalam kurikulum merdeka ini dengan aspek yang berubah dari kurikulum sebelumnya. Contoh Materi Kurikulum Merdeka Bahasa Indonesia Kelas 7 Bab 4 Aksi Nyata Para Pelindung Bumi berikut ini sudah Kami Siapkan.
Materi Bahasa Indonesia Kurikulum Merdeka ini disusun berdasarkan struktur Kurikulum merdeka sesuai jenjang SMP/MTs Kelas 7 Bab 4
Materi Bahasa Indonesia Kelas 7 Bab 4 Kurikulum Merdeka
- Tesaurus adalah buku referensi berupa daftar kata dengan sinonimnya.
- Ensiklopedia adalah buku (atau serangkaian buku) yang menghimpun keterangan atau uraian tentang berbagai hal dalam bidang seni dan ilmu pengetahuan, yang disusun menurut abjad atau menurut lingkungan ilmu.
- Kamus adalah buku acuan yang memuat kata dan ungkapan, biasanya disusun menurut abjad berikut keterangan tentang makna, pemakaian, atau terjemahannya. Kamus Besar Bahasa Indonesia daring pada laman Kamus Besar Bahasa Indonesia https://kbbi.kemdikbud.go.id/ merupakan sumber yang baik untuk menelusuri makna kosakata.
- Warna
- Tata letak kolom
- Keberadaan gambar
- Penempatan iklan
- Kebaruan. Berita berarti ‘kabar’ atau ‘warta’. Jadi, berita adalah teks yang berisi kabar terkini tentang sebuah peristiwa yang terjadi di suatu tempat.
- Objek liputan berita adalah peristiwa terkini yang mungkin tak terancang sebelumnya, misalnya peristiwa letusan Gunung Merapi. Tidak ada seorang manusia pun yang tahu bahwa hari itu Gunung Merapi meletus, bukan?
- Judul Berita. Judul berita menggambarkan isi pokok berita dan menarik perhatian pembaca. Penulis berita harus benar-benar lihai mengemas judul.
- Teras Berita. Teras berita berisi pokok peristiwa yang akan diberitakan. Biasanya, dalam bagian ini tergambar: apa, di mana, kapan, siapa, bagaimana peristiwa terjadi (biasa disingkat dengan ADIKSIMBA). Teras berita merupakan bagian terpenting karena bagian ini memuat isi pokok sebuah berita.
- Isi Berita. Bagian isi berita merupakan bagian uraian berita. Dalam bagian ini, penulis menerangkan peristiwa yang ia beritakan.
- Kalimat tunggal; kalimat yang hanya memiliki satu klausa. Contoh: Polisi menjaga gedung Balai Kota sejak pagi.
- Kalimat majemuk; kalimat yang memiliki dua klausa atau lebih. Contoh: Ketika presiden datang, para polisi berpatroli di sekitar kawasan Jalan Merdeka, Bandung.
- Konjungsi atau kata penghubung yang bermakna kronologis, seperti kemudian, lalu, setelah itu, pada akhirnya. Contoh: Polisi memeriksa laboratorium yang terbakar, kemudian mereka melakukan wawancara kepada para saksi.
- Konjungsi kausalitas, seperti sebab, karena, oleh sebab itu. Contoh: Kebakaran diduga terjadi karena kebocoran tabung gas. Namun, polisi masih terus melakukan penyelidikan. Oleh sebab itu, laboratorium akan ditutup selama satu bulan ke depan.
- Kata ganti atau promina yang merujuk pada kejadian yang dijelaskan, yang bukan merupakan persona. Oleh karena itu, kata ganti yang digunakan adalah kata tunjuk ini, itu, tersebut dan bukan kata ganti orang, seperti ia, dia, mereka. Contoh: Bencana tanah longsor terjadi di kota Sumedang kemarin malam. Peristiwa ini terjadi akibat hujan deras yang turun sejak pagi.
- Lima Cara Berbaikan dengan Sahabat: Wow, Nomor Empat Bikin Baper!
- Kocak, Gaya Penyanyi Mawar Melakukan Prank kepada Asistennya!
- Judul provokatif, sensasional, dan menggunakan kata-kata yang memancing emosi.
- Alamat situs yang tidak terverifikasi dan ditulis oleh perseorangan, seperti blog pribadi.
- Informasi yang hanya berasal dari satu sumber, pegiat ormas, tokoh politik, atau pengamat.
- Opini; pendapat dan kesan dari penulis berita yang cenderung subjektif.
- Percaya pada foto dan video dalam berita.
- Berdiam diri atau spontan menyebar berita.
- Cari referensi berita serupa dari situs online resmi, lalu bandingkan isinya.
- Cermati alamat URL situs. Pastikan situs tersebut sudah terverifikasi sebagai situs resmi.
- Periksa sumber berita dan keberimbangan berita dari beberapa narasumber agar mendapat gambaran yang utuh.
- Melihat fakta; peristiwa yang terjadi dengan kesaksian dan bukti.
- Cek keaslian foto dan video, salah satunya dengan memanfaatkan mesin pencarian Google. Kalian tinggal meletakkan (drag and drop) gambar di mesin pencarian Google Images yang akan menyajikan gambar-gambar serupa untuk dibandingkan.
- Berpartisipasilah dalam grup diskusi antihoaks. Dalam grup ini kalian dapat menanyakan kebenaran suatu berita, sekaligus melihat klarifikasi yang diberikan orang lain.
- Langkah 1: Mencari Sumber Berita
- Langkah 2: Mengumpulkan Fakta-Fakta
- Langkah 3: Menulis Rancangan Berita
- Langkah 4: Menyunting
- Langkah 5: Merumuskan Judul
Demikianlah Materi Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas 7 Jenjang SMP/MTs khususnya pada Bab 4 tentang Aksi Nyata Para Pelindung Bumi, semoga materi ini dapat membantu para siswa yang akan menggunakannya sebagai bahan belajar dan berlatih.