Pembangunan di Indonesia merupakan cerminan dari dinamika sosial, politik, dan ekonomi yang terjadi dari masa ke masa. Setiap periode pembangunan memiliki ciri khas, strategi, dan pencapaian yang berbeda, sejalan dengan perkembangan sejarah dan perubahan paradigma pemerintahan. Tulisan ini akan menguraikan perkembangan pembangunan di Indonesia dari Masa Orde Lama, Masa Orde Baru, hingga Masa Reformasi, yang menyoroti kebijakan, tantangan, dan dampaknya terhadap masyarakat.
1. Pembangunan di Indonesia pada Masa Orde Lama
Pada masa Orde Lama, yang berlangsung dari tahun 1945 hingga awal 1966, Indonesia baru saja merdeka dan menghadapi tantangan besar dalam membangun negara yang baru. Fokus utama pembangunan pada masa ini adalah stabilisasi politik, pemulihan ekonomi pasca-perang, serta penguatan kedaulatan negara.
- Stabilisasi Politik: Pemerintahan Orde Lama di bawah kepemimpinan Presiden Soekarno mengutamakan konsolidasi politik dan integrasi nasional. Hal ini ditandai dengan upaya untuk mengatasi tantangan dari pemberontakan regional dan ideologi, serta pembentukan Pancasila sebagai dasar negara.
- Pemulihan Ekonomi: Pasca-kemerdekaan, Indonesia menghadapi tantangan besar dalam memulihkan ekonomi yang hancur akibat perang dan penjajahan. Upaya dilakukan untuk meningkatkan produksi pertanian, industri, serta membangun infrastruktur dasar seperti jalan, jembatan, dan irigasi.
- Penguatan Kedaulatan: Pemerintah Orde Lama giat dalam upaya meningkatkan kedaulatan negara, baik secara politik maupun ekonomi. Misalnya, dengan melakukan nasionalisasi terhadap perusahaan-perusahaan asing untuk mengurangi ketergantungan ekonomi pada pihak asing.
2. Pembangunan di Indonesia pada Masa Orde Baru
Masa Orde Baru, yang berlangsung dari tahun 1966 hingga 1998, ditandai dengan kepemimpinan Presiden Soeharto. Periode ini ditandai dengan upaya besar-besaran dalam pembangunan ekonomi, meskipun juga diwarnai dengan otoritarianisme politik dan dugaan pelanggaran hak asasi manusia.
- Pembangunan Ekonomi: Fokus utama pemerintah pada masa ini adalah pembangunan ekonomi yang didasarkan pada konsep Trilogi Pembangunan, yaitu stabilitas politik, pertumbuhan ekonomi, dan pemerataan pembangunan. Langkah-langkah ekonomi liberal dilakukan, termasuk deregulasi dan pembukaan investasi asing.
- Infrastruktur: Pemerintah Orde Baru mengalokasikan dana besar untuk pembangunan infrastruktur, seperti jalan tol, pelabuhan, bandara, serta proyek-proyek megaproyek seperti Proyek Transmigrasi dan Pembangunan Trans Papua.
- Pendidikan dan Kesejahteraan: Meskipun terjadi peningkatan dalam sektor pendidikan dan kesejahteraan, namun pembangunan pada masa Orde Baru juga dikritik karena tidak merata dan adanya ketimpangan sosial-ekonomi antara wilayah perkotaan dan pedesaan, serta antara kelompok-kelompok masyarakat.
3. Pembangunan di Indonesia pada Masa Reformasi
Masa Reformasi dimulai setelah jatuhnya rezim Orde Baru pada tahun 1998, di mana Indonesia mengalami transisi politik dan reformasi kebijakan yang signifikan. Periode ini ditandai dengan upaya memperbaiki sistem politik, meningkatkan tata kelola pemerintahan, serta mengarahkan pembangunan pada prinsip-prinsip demokrasi dan keadilan sosial.
- Demokratisasi: Masa Reformasi membawa perubahan dalam sistem politik Indonesia menuju demokrasi yang lebih inklusif. Pemilihan umum langsung dan berbagai reformasi konstitusi dilakukan untuk meningkatkan partisipasi politik rakyat dan memperkuat lembaga-lembaga demokratis.
- Pemerataan Pembangunan: Salah satu fokus utama pada masa Reformasi adalah pemerataan pembangunan, baik dari segi geografis maupun sosial-ekonomi. Upaya dilakukan untuk mengurangi kesenjangan antar wilayah dan antar kelompok masyarakat melalui program-program pembangunan yang berbasis pada keadilan sosial.
- Transparansi dan Akuntabilitas: Reformasi juga membawa perubahan dalam tata kelola pemerintahan dengan meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan publik. Upaya dilakukan untuk memerangi korupsi dan kolusi serta meningkatkan kualitas layanan publik.
Melalui perubahan-perubahan ini, pembangunan di Indonesia pada masa Reformasi diharapkan dapat lebih inklusif, berkelanjutan, dan memberikan manfaat yang merata bagi seluruh lapisan masyarakat.
Latihan Soal Asesmen Sumatif Harian IPS Kelas 9 Semester 2 Kurikulum Merdeka Tema 03 Tantangan Pembangunan Indonesia Part 1 Pembangunan di Indonesia dari Masa ke Masa
1. Apa yang menjadi fokus utama pembangunan di Indonesia pada masa Orde Lama?
a. Pembangunan infrastruktur
b. Stabilisasi politik
c. Pemberantasan korupsi
d. Modernisasi industri
Jawaban: b. Stabilisasi politik
2. Konsep Trilogi Pembangunan yang menjadi landasan ekonomi pada masa Orde Baru terdiri dari:
a. Stabilitas politik, pertumbuhan ekonomi, dan pemasyarakatan
b. Pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan sosial, dan modernisasi
c. Stabilitas politik, pertumbuhan ekonomi, dan pemerataan pembangunan
d. Pendidikan, kesehatan, dan ketahanan pangan
Jawaban: c. Stabilitas politik, pertumbuhan ekonomi, dan pemerataan pembangunan
3. Apa yang menjadi salah satu kritik terhadap pembangunan pada masa Orde Baru?
a. Kurangnya pembangunan infrastruktur
b. Ketidakstabilan politik
c. Kesenjangan sosial-ekonomi yang tidak merata
d. Keterbatasan dalam hal investasi asing
Jawaban: c. Kesenjangan sosial-ekonomi yang tidak merata
4. Periode apakah yang ditandai dengan transisi politik dan reformasi kebijakan di Indonesia?
a. Masa Kolonial
b. Masa Pendudukan Jepang
c. Masa Orde Baru
d. Masa Reformasi
Jawaban: d. Masa Reformasi
5. Apa yang menjadi fokus utama pembangunan pada masa Reformasi di Indonesia?
a. Pemerataan pembangunan
b. Pertumbuhan ekonomi
c. Konsolidasi politik
d. Nasionalisasi industri
Jawaban: a. Pemerataan pembangunan
6. Salah satu tujuan utama reformasi di Indonesia adalah:
a. Meningkatkan kembali otoriterisme politik
b. Memperkuat sistem kekuasaan tunggal
c. Meningkatkan partisipasi politik rakyat
d. Memperkuat kontrol terhadap media
Jawaban: c. Meningkatkan partisipasi politik rakyat
7. Apa yang menjadi perubahan signifikan dalam tata kelola pemerintahan pada masa Reformasi?
a. Penurunan transparansi dan akuntabilitas
b. Peningkatan korupsi dalam birokrasi
c. Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan publik
d. Pengurangan kontrol terhadap lembaga-lembaga independen
Jawaban: c. Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan publik
8. Bagaimana pembangunan ekonomi pada masa Orde Baru dilakukan?
a. Dengan mengurangi investasi asing
b. Melalui konsep Trilogi Pembangunan
c. Dengan meningkatkan otonomi daerah
d. Dengan mengurangi anggaran infrastruktur
Jawaban: b. Melalui konsep Trilogi Pembangunan
9. Apa yang menjadi dampak dari pembangunan pada masa Orde Lama terhadap ekonomi?
a. Penurunan produksi pertanian
b. Peningkatan ketergantungan ekonomi pada asing
c. Peningkatan pengangguran
d. Penurunan kualitas layanan publik
Jawaban: b. Peningkatan ketergantungan ekonomi pada asing
10. Apa yang menjadi langkah awal pembangunan di Indonesia pasca-kemerdekaan?
a. Pemulihan ekonomi pasca-perang
b. Pemilihan umum langsung
c. Penetapan Pancasila sebagai dasar negara
d. Deregulasi ekonomi
Jawaban: a. Pemulihan ekonomi pasca-perang